THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Jumat, 22 Mei 2009

Bangkit

Kerap kali kutemui diriku Berdiri dalam Kebimbangan
Kerap kali kutemui diriku Tertegun dalam Kegelisahan
Kerap kali kutemui diriku Terpana dalam Ketidakberdayaan
Kerap Kali kutemui diriku Terhanyut dalam Kesendirian

Ku Rebahkan Tubuh ku Diatas Hamparan Lara Seraya Lirih Menyambut
Ku Sandarkan Perlahan Kepalaku Tuk Sejenak Berfikir
Ku Palingkan Wajahku Tuk Sejenak Tak Menatap Perih
Ku Pejamkan Kedua Mataku Tuk Sejenak Meresapi Yang Terjadi

Goyah Pemikiranku Kian membawaku Ke Ambang Kehancuran
Berontak Hati Kecilku Kian Membawaku Ke Lubang Amarah
Gontai Langkahku Kian membawaku Ke Jalan Penuh Murka
Redup Cahayaku Kian membawaku Ke Ruang Yang Gelap dan Pekat

Sayup-Sayup kudengar Panggilan Suci Berkumandang
Seakan Membasuh jiwaku yang Rapuh dengan Alunan-alunannya
Kulaksanakan Apa yang sudah menjadi Wajibku sebagai Makhluk-NYA Yang Sering Lalai
Dengan segala Kerendahan Hati sebagai Hamba-NYA Ku Mengadu
Dengan segala Kekuranganku sebagai Hamba-NYA Ku Meratap
Ku Menangis dan Memohon Ampun Diatas Hamparan Dosa Yang Kian Meraja
Seraya Mengharap Rahmat,HIdayah dan Ampunan-MU

Waktupun Merangkak dengan Perlahan tapi Pasti
Menguak Apa Yang Tersembunyi Dibalik semua Rahasia Hidup Setiap Makhluk
Tak Perlu Kutahu Apa yang Kan Terjadi Nanti
Tak Perlu Kutahu Apa Yang Kan Menimpaku Nanti
Smua itu Takkan Membuat Cahayaku Redup....
Semua itu Takkan Membuatku Menjadi Usang dan Tak Berguna
Namun Kan....
Membawaku Bangkit Kembali dan Menyadarkanku akan Realita Hidup Yang harus Kuhadapi

Dan Mengangkatku Kembali Untuk Tetap Menjalani Hidup Lebih BIJAK








































0 komentar:

Posting Komentar